06 Januari 2013

Hari ke-5: Pada Sebuah Kediaman


Diam adalah ambulans 
yang selalu dipanggil ketika kita berdua ternyata tidak bisa saling mengobati. 

Diam adalah brankas 
yang selalu diambil ketika kita berdua ternyata tidak bisa saling percaya menjaga cerita masing-masing.

Diam adalah penerjemah
Yang selalu dipakai ketika kita berdua ternyata tidak bisa saling memahami bahasa masing-masing

Diam adalah hakim 
yang selalu ditunjuk ketika kita berdua ternyata tidak bisa saling memutuskan. 

Tapi, begitulah diam. Ia terlanjur akrab dengan misteri. 
Jadi, resep obat, kode brankas, terjemahan serta surat keputusan yang akhirnya ia berikan selalu berisi teka-teki.
Kali ini, ia bermain tebak-tebakan lagi: 

"Katak, katak apa yang bisa membuat kita tidak butuh diam untuk menyelesaikan masalah?" 

Di kediaman masing-masing, setelah beberapa lama, barulah kita bisa menemukan jawabannya

"Katakanlah apa yang sebenarnya terjadi" 





1 komentar

Anonim mengatakan...

sukaaa! :)

Posting Komentar

© blogrr
Maira Gall